SELAMAT DATANG DI PORTAL LEMBAGA KANTOR BERITA KALIMANTAN (LKBK) - UNTUK INDONESIA KAMI ADA
Home » , , , » Millennial Road Safety di Ketapang, Ribuan Peserta Ramaikan Pawai Budaya

Millennial Road Safety di Ketapang, Ribuan Peserta Ramaikan Pawai Budaya

Written By lkbk on Saturday, March 23, 2019 | 5:47 PM

KETAPANG - Pawai Budaya rangkaian kegiatan Millennial Road Safety Festival dan Pekan Kreativitas Seni dan Budaya Kabupaten Ketapang Tahun 2019, diikuti ribuan peserta dengan bermacam ragam mobil hias serta kreasi miniatur bangunan rumah adat dan budaya yang ada di Ketapang, Kalbar.

Selain itu juga acara itu diramaikan Drumband dari para pelajar, serta para peserta yang berpakaian adat lengkap dari suku suku yang ada di Kabupaten Ketapang, diiringi para penggemar motor yang ikut serta meramaikan kegiatan tersebut.

Star pertama pawai budaya yang dimulai didepan Kantor Bupati Ketapang, Sabtu (23/3/2019) pagi tadi, resmi dilepas oleh Bupati Martin Rantan, SH, M.Sos bersama Wabup Drs H.Suprapto.S, Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat, Dandim1203 Ketapang Letkol Kav Jamian, Wakil Ketua DPRD Junaidi SP, dengan melakukan pelepasan balon dan penekanan tombol sirene yang disaksikan ribuan warga Kota Ketapang.

Dalam sambutannya Bupati Martin Rantan mengatakan, bahwa hari ini adalah hari acara budaya yang di laksanakan di Kota Ketapang, dan hari ini kita diingatkan kepada leluhur kita dimana sebelum Negara Kesatuan Republik Indonesia ini terbentuk, sebelumnya telah ada budaya, ada adat yang mengatur berbagai macam suku.

“Sejak tanggal 17 Agustus 1945, negara tidak melupakan urusan adat dan budaya dan ini merupakan kekayaan akar bagi budaya Bangsa Indonesia”, ucap Bupati.
   
Bupati atas nama Pemkab Ketapang menyampaikan ucapan terimakasih kepada jajaran Polres Ketapang yang sudah mengkombinasikan acara Millennial Road Safety. Dandim beserta jajaran dan seluruh lapisan masyarakat yang sudah terlibat dalam rangka partisipasinya meramaikan kegiatan ini.

“Pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik disuatu daerah apabila daerah itu kondusif, daerah itu aman, kalau daerah tidak kondusif kita membangun saja sulit, oleh sebab itu kegiatan tersebut merupakan bentuk keharmonian sosial“,tutur Bupati.

Sedangkan keharmonian sosial ini menurut Bupati, akan menciptakan keamanan sosial, oleh sebab itu Bupati Martin yakin kegiatan ini akan bermanfaat bagi kita semua, apa lagi kita akan melaksanakan pesta demokrari pada tangal 17 April 2019.

“Banyak beda warna, banyak beda caleg dan beda pilihan, tetapi dengan semangat keharmonisan pada diri kita, saya yakin pelaksanaan Pemilu 17 April mendatang akan terlaksana dengan aman, khusunya di Kabupaten Ketapang ini“, harap Bupati.

Apalagi dalam kegiatan ini juga kita menjaga tertib lalu lintas, menjaga keharmonisan antar etnis dan antar agama yang ada di Kabupaten Ketapang.

Sementara itu Kapolres AKBP Yury Nurhidayat mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati, dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan Pekan Kreativitas Seni dan Budaya yang di bantu oleh adik adik millennial.

“Bangga dengan mereka, semangat militan kerja tidak mengenal waktu dan tanpa pamrih, semoga adek adek kita ini suatu saat nanti menjadi pemimpin di Kabupaten Ketapang“,kata Kapolres memberikan suport.

Kapolres berharap kegiatan tersebut bisa dilanjutkan nanti pada setiap tahunnya, dan semoga keberagaman ini bukan memecah belah, tetapi keberagaman kita bisa mempersatukan masyarakat Kabupaten Ketapang dan semoga pelaksanaan Pemilu 2019 menjadi Pemilu aman, sejuk dan damai.

Kapolres menjelaskan, bahwa hari ini, adalah hari keempat kegiatan Millennial Road Safety Festival dan Pekan Kreativitas dalam rangkaian Pekan Seni dan Budaya 2019 Kabupaten Ketapang dalam Pawai Road Safety Festival 2019, kegiatan ini murni, bukan kegiatan politik.

“Kegiatan ini untuk kita dari kita oleh kita, kita mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas, kita mengkampanyekan seni dan budaya, kita mengkampanyekan Pemilu 2019 aman, sejuk dan damai”, ujar Kapolres.

Selanjutnya kegiatan itu dinilai Dandim 1203 Letkol Kav Jamian merupakan kegiatan yang sangat luar biasa, hal tersebut menandakan perbedaan keberagaman suku, adat dan budaya bukan menjadi suatu perpecahan, tetapi semua suku yang ada hidup rukun di Kabupaten Ketapang, demikian juga menghadapi Pemilu 2019, yang merupakan pesta demokrasi harus dirayakan dengan penuh suka cita.

“Di Ketapang ini sudah terkenal cinta damai, makanya kita pertahankan, mari kita pupuk itu sehingga persatuan di Ketapang akan terwujud“, ucap Dandim.***(PK/LKBK65).

Gambar : Dokumen Humas Sekda Ketapang untuk LKBK65
Editor    : Fahrozi
_____________________

“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI HARUS MENDAPAT IZIN TERTULIS DARI REDAKSI, HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”

Share this post :

Post a Comment