SUBANG – Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Subang
mengawali kegiatan kaderisasi formal di tahun 2018 digelar di Pondok Pesantren
Minhajut Thalibin, Kampung Pubgangan Desa Rancabango, Kecamatan Patokbeusi.
Kegiatan kaderisasi yang diikuti 60 peserta itu berasal dari utusan tiap-tiap
PAC se Kabupaten Subang.
Sesuai
dengan tema yang diusung adalah membentuk karakter kades yang humanis dan
berjiwa kebangsaan. Mengawali sambutannya Abdunnasir sebagai Panitia Pelaksana
menegaskan, menjadi kewajiban bagi kader-kader ansor untuk selalu bersatu
mengembangkan aqidah ahlussunnah wal jamaah.
"Farfa'
bidomin ! Rofa artinya yangbtinggi dan bisa meninggikan dengan kata lain
majukankah ini ansor bidomin dengan satu kesatuan yang utuh," ujar Nasir
yang mengutip maqolah ibnu malik.
Itu, tambah
Nasir sesuai juga dengan maqolah Sayyidina Ali Karromallahu Wajhah. Alhaq bila
nidzom yaghlibuhul batil binidzom. Kebaik yang tidak terorganisir akan
dikalahkan oleh keburukan yang terorganisir. "Maka dengan diadakannya
pelatihan kepemimpinan dasar (PKD) diharapkan bisa membentuk kader yang bisa
menjaga aqidah aswaja dan keutuhan NKRI," tegasnya.
Sama halnya
apa yang disampaikan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Minhajut Thalibin, KH
Mahfud Romly, PKD yang digelar di pesantren yang ia kelola itu diharapkan bisa
melahirkan kader-kader NU yang bisa menjaga aqidah aswaja. "Semoga yang
ikut pelatihan kader (GP Ansor) bisa menjadi pagar betisnya NU," tegasnya.
Ketua GP
Ansor Kabupaten Subang, Asep Alamsyah, mengaku komitmen untuk terus melakukan
kaderisasi kesetiap penjuru Kabupaten Subang. Karena yang membedakan Ansor
dengan organisasi lain adalah proses kaderisasinya. "Di ansor, tidak bisa
masuk sembarabgan dan tiba-tiba pakai seragam saja. Tapi kalau mau masuk ansor
harus ikut PKD terlebih dahulu. Begitu juga kalau mau ijut banser, harus ijut diklatsar
terlebih dahulu," pungkasnya.***(Farid/LKBK65).
______
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI
HARUS SEIZIN TERTULIS
DARI REDAKSI, HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”
_______
Post a Comment