KETAPANG-Asuransi nelayan yang merupakan
dana talangan ditahun 2017 dari Kementrian Kelautan dan Perikanan RI yang didapat
oleh para nelayan dilima kecamatan yang ada di Kabupaten Ketapang,Kalimantan
Barat,dimana sangat disayangkan satu dari lima kecamatan yang mendapatkan bantuan,yakni
terdapat di Kecamatan Delta Pawan meski mayoritas penduduknya nelayan, namun
hanya dua orang nelayan tidak tetap yang telah mendapatkan asuransi keselamatan
nelayan tersebut.
"Memang
dua orang itu yang mendapatkan Kartu Asuransi bukan dari nelayan tetap di Kecamatan
Delta Pawan,sebab nelayan itukan terdiri dua katagori yakni nelayan tetap dan
nelayan tidak tetap",terang Drs.H.Boy Hasan,MM, Kepala Dinas Ketahanan
Pangan dan Perikanan Kabupaten Ketapang,menjelaskan melalui telpon selulernya kepada
Portal LKBK65,Senin,(14/06/2017),siang.
Dirinya
mengatakan, bahwa keluarnya Kartu Asuransi Keselamatan Nelayan hanya didapat oleh
dua orang warga di kecamatan tersebut,menurutnya bukan kesalahan pihaknya
melainkan kesalahan pihak Asuransi Jasindo yang mengeluarkan kartu itu.
"Yang
jelas untuk usulan kami sebelumnya banyak, kalau untuk di kecamatan itu,tapi
kenapa keluarnya hanya dua orang, kami juga tidak tahu.Kemungkinan Jasindo itu
angkanya mengacu di Kementrian",tutupnya.
Diketahui
dari daftar yang terlihat memperoleh bantuan asuransi nelayan tersebut, empat
kecamatan mayoritas penduduknya nelayan yang ada di Kabupaten Ketapang, selain
Kecamatan Delta Pawan yakni,Kecamatan Benua Kayong terdapat 72 orang
nelayan,Kecamatan Matan Hilir Selatan 53 orang,Matan Hilir Utara 116 orang dan Kecamatan
Muara Pawan 140 orang nelayan.***(Agus
Hariyansyah/LKBK65).
Gambar: Drs.H.Boy Hasan,MM, Kepala Dinas Perikanan dan
Ketahanan Pangan Ketapang.***(Ist).
Baca juga : Salah Satunya
Supir dan Buruh,Penerima Asuransi Keselamatan Nelayan Diduga Salah Sasaran
_______
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU
SELURUH ISI PORTAL INI HARUS SEIZIN REDAKSI. HAK CIPTA DILINDUNGI
UNDANG-UNDANG”
______
Post a Comment