KAYONG UTARA–Peristiwa terbakarnya Pasar Simpang Hilir Kecamatan Telok Melano,
Kabupaten Kayong Utara,Kalimantan Barat, Jumat (17/03/2017) sekitar pukul 04:00
wiba itu telah meluluh lantakkan Kios Pasar Rakyat sebanyak 17 pintu, dan Pasar
Swadaya Masyarakat sebanyak 15 pintu,dan kerugian fisik bangunan lebih kurang
16 milyar rupiah.
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Kayong Utara melalui Dinas
Sosial,Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak,Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa sejak peristiwa kebakaran itu terjadi telah mengirimkan bantuan yang
dibutuhkan para korban.
Informasi yang berhasil dihimpun Portal LKBK65 di Simpang Hilir bahwa,Jumat
(17/03/2017) malam,para korban kebakaran itu saat ini telah ditampung sementara
di Ruko Raden Syahrudin sebanyak 2 kepala keluarga,sedangkan korban lainnya
numpang di tempat masing masing.
Hanya saja Bupati Kayong Utara Hildi Hamid ketika dikonfirmasi melalui fasilitas
Whatsapp nya,Jumat (17/03/2017) kemarin hingga berita ini diturunkan tidak
memberikan jawaban terkait terbakarnya pasar itu, ke depan langkah langkah apa
yang diambil oleh Pemkab Kayong Utara,padahal konfirmasi itu ada tanda telah dibacanya.***(Halim Anwar/LKBK65).
Gambar: Situasi kebakaran
pasar Simpang Hilir,Kayong Utara.***(Ist).
_______
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU
SELURUH ISI PORTAL INI HARUS SEIZIN REDAKSI. HAK CIPTA DILINDUNGI
UNDANG-UNDANG”
______
Post a Comment