SELAMAT DATANG DI PORTAL LEMBAGA KANTOR BERITA KALIMANTAN (LKBK) - UNTUK INDONESIA KAMI ADA
Home » , , , » Diduga Kuat CV Ratu Intan Penyedia Tunggal Alat Damkar Untuk 253 Desa di Ketapang

Diduga Kuat CV Ratu Intan Penyedia Tunggal Alat Damkar Untuk 253 Desa di Ketapang

Written By lkbk on Friday, March 24, 2017 | 3:20 AM

KETAPANG - Seperti diberitakan sebelumnya bahwa mantan Kepala Badan Pemerintahan Desa,Perempuan dan Keluarga Berencana (KB) Ketapang,Kalimantan Barat, Muslimin,S.IP,mengakui bahwa dirinya bersama staf dan Wakil Bupati Ketapang Suprapto telah dipanggil dan diperiksa oleh penyidik Polres Ketapang,terkait adanya laporan tentang dugaan penyimpangan pengadaan alat Pemadam Kebakaran untuk 253 desa yang ada di Ketapang,Kalimantan Barat,beberapa waktu lalu.

Berkaitan dengan hal itu Muslimin juga mengaku bahwa pihaknya tidak mencampuri urusan para Kepala Desa dalam pengelolaan anggaran desa untuk pembelian alat Damkar tersebut. Dan para Kades dibebaskannya untuk membeli alat itu di mana saja, tergantung desa itu sendiri. Tidak harus pada satu toko, atau pun melalui perusahaan tertentu. Namun kenyataannya alat itu diduga hanya ada dipenyedia tunggal, yakni CV.Ratu Intan (RI).

Agar informasi ini terang benderang, maka Tim Portal LKBK65 terus bergerak melakukan penelusuran. Hasilnya, diperoleh dokumen dokumen proses pengadaan alat Damkar itu yang menggunakan anggaran dana desa (ADD) di tahun 2016 lalu,yang nilai anggarannya cukup besar dan tidak sebanding dengan bentuk barang yang dibeli dari perusahaan yang diduga sebagai penyedia tunggal alat itu, yakni CV Ratu Intan (RI) yang beralamat di Jalan Merdeka, Kecamatan Air Upas,Ketapang itu.

Banyak dokumen yang berhasil dikumpulkan, diantaranya adalah, tanda terima penyerahan uang sebesar Rp.24.945.000.- yang diserahkan langsung oleh pihak Desa kepada oknum pegawai di Kantor PMD Ketapang, sesuai dengan RAP yang telah ditentukan instansi tersebut untuk pembayaran pembelian satu set alat Damkar ke perusahaan penyedia tunggal alat itu.

Selanjutnya,bahwa dalam penyetoran anggaran pembelian alat tersebut, dari bukti tanda tangan terima uang yang diserahkan langsung dari Bendahara ADD di Desa Kalinilam,Kecamatan Delta Pawan, Ketapang, dimana anggaran untuk pembelian satu set Damkar sejumlah 10 item barang itu sebesar Rp.24.945.000,- yang diterima pihak perusahaan melalui kuasanya.

Seperti apa ending dari proses kasus tersebut, hingga berita ini diturunkan Tim Portal LKBK65 belum memproleh keterangan resmi dari pihak terkait, namun yang pasti agar semuanya terang benderang Tim masih terus melakukan penelusuran.***(TIM/LKBK65).

Gambar: Mesin Damkar dan sejumlah alat lainnya yang dibeli dari anggaran desa tahun 2016 lalu melalui penyedia tunggal yakni CV.Ratu Intan, serta Copy Kwitansi dan Tanda Terima.***(Foto: LKBK65).

Baca Juga : Ini Hasil Sementara Penelusuran Pembelian Mesin Damkar Untuk 253 Desa di Ketapang

_______

“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI HARUS SEIZIN REDAKSI. HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”
______
Share this post :

Post a Comment