ASMAT – Tim Gabungan Satgaskes TNI terus melakukan pendampingan terhadap pasien
rawat jalan campak dan gizi buruk di pedalaman Asmat. Disamping itu, apabila masih ada anak yang belum mendapat vaksin, maka akan segera divaksinasi. Sedangkan pasien yang kondisinya parah dan perlu penanganan
khusus, akan segera dievakuasi ke RSUD Agats.
“Dengan adanya gelar komunikasi oleh Satkomlek TNI yang
menghubungkan Posko Satgaskes TNI ke 23 distrik, dapat mempermudah
dan mempercepat penyampaian informasi dan berita,” kata Komandan Tim Kesehatan (Dantimkes) TNI Letkol Ckm
dr. Shohibul Hilmi, Sp.OT pada saat penjemputan pasien di Pelabuhan Yos
Sudarso, Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Jumat (9/2/2018).
Lebih lanjut Dantimkes TNI Letkol Ckm dr.
Shohibul Hilmi menyampaikan bahwa dari data yang
masuk ke Posko Satgaskes TNI, hari ini telah dilakukan evakuasi terhadap 2 (dua) orang anak. Pertama, Sefania usia 6 (enam) berjenis kelamin
perempuan, merupakan anak dari Bapak Daniel Ban dari Kampung
Bine Distrik Atsy, dengan keluhan sesak nafas/curiga pneumonia. Kedua, Joseph
usia 6 (enam) bulan berjenis kelamin laki-laki, merupakan anak dari Bapak Andreas
dari Kampung Baipinam Distrik Akats dengan diagnosa
gizi buruk. “Saat ini, keduanya sudah
ditangani di UGD RSUD Agats, Kabupaten Asmat,” ucapnya.
Dantimkes TNI Letkol Ckm dr. Shohibul Hilmi menuturkan bahwa dalam proses evakuasi terhadap pasien a.n Joseph dari Distrik Akats, terlihat suatu kerja sama dan sinergitas yang baik dilandasi semangat juang
yang tinggi dari berbagai pihak baik dari TNI, Polri, Kemenkes RI maupun Pemda
setempat.
Menurut Letkol Ckm dr. Shohibul Hilmi, sejak berkurangnya
jumlah kasus campak dan gizi buruk sehingga dicabutnya status KLB Asmat,
Satgaskes TNI masih menemukan satu atau dua anak yang menderita campak maupun gizi buruk, kondisi
ini merupakan hal yang normal atau wajar. “Tim Satgaskes TNI melakukan penanganan medis terhadap setiap kasus yang
ditemukan secara cepat dan disertai pendampingan,” ujarnya.
“Apabila masih ada warga yang anaknya belum mendapatkan
vaksinasi campak supaya segera membawa anaknya ke Puskesmas terdekat. Begitu juga bila warga Asmat menderita sakit dianjurkan
untuk segera berobat,” kata Dantimkes TNI Letkol Ckm dr.
Shohibul Hilmi.***(SP/LKBK65).
Gambar : Dokumen Puspen TNI untuk LKBK65
______
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI
HARUS SEIZIN TERTULIS
DARI REDAKSI, HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”
_______
Post a Comment