PONTIANAK –
Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Achmad
Supriyadi melakukan silaturahim ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan
Barat, di Masjid Mujahidin Kota Pontianak, Selasa (30/1/2018). Dalam
silaturahim tersebut Pangdam XII/Tanjungpura di dampingi oleh Asintel Kasdam
XII/Tanjungpura, Aster Kasdam XII/Tanjungpura, Kapendam XII/Tanjungpura dan
Komandan Kodim 1207/Berdiri Sendiri.
Membuka
sambutannya, Pangdam XII/Tanjungpura terlebih dahulu meminta doa restu kepada
Sekretariat Majelis Ulama Indonesia di Kalimantan Barat, sehingga dalam setiap
tugasnya selalu berkah, selain itu juga beliau mengutarakan keinginannya
untuk melakukan pertemuan atau dialog kepada seluruh Tokoh Agama, Tokoh Adat
atau Suku semua Etnis yang ada di Kalimantan Barat, sehingga dapat berbicara
dan mencapai kesepakatan bersama bahwa pesta politik adalah bukan pesta Agama
atau pesta Suku.
Usai
melakukan silaturahim saat ditanya oleh awak media tentang akan digelarnya
Pilkada serentak, Pangdam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi
mengatakan, TNI khususnya Kodam XII/Tanjungpura menjadi bagian untuk membantu
tugas-tugas Polri dalam memberikan keamanan, terlebih selama pelaksanakan
Pilkada.
“Saya yakin
jika dikerjakan bersama-sama akan membuahkan hasil yang maksimal. Maka dari itu
mari kita jaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kalimantan Barat dan
Kalimantan Tengah,” ungkap Pangdam XII/Tanjungpura.
Pangdam pun
menyampaikan, selain silaturahim dengan MUI, dalam waktu dekat juga akan
bersilaturahim dengan organisasi agama yang ada di Kalimantan Barat.
Pangdam
menjamin, netralitas TNI dalam Pilkada. Bahkan, Pangdam menegaskan TNI akan
menjauhi seluruh kegiatan yang bersifat politik praktis dan tidak akan
mentolerir jika ada prajurit yang melanggar komitmen tersebut.
“Jadi tidak
boleh diibaratkan dicampur aduk, misal Suku melawan Suku atau Agama melawan
Agama, tidak benar, ini adalah memang pesta politik tidak ada sangkut pautnya
dengan Suku dan Agama karena Indonesia adalah negara kebangsaan, dari sisi
agama, dari sisi suku dan segala macam etnis, semua itu dilindungi,”
demikian Pangdam XII/Tanjungpura menegaskan.
Di tempat
yang sama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Barat
H.M. Basri Har, menyambut baik yang dilaksanakan Pangdam XII/Tanjungpura
Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi bersama jajaranya dalam ajang silaturahim.
Kunjungan ini menunjukkan adanya suatu sinergitas antara Ulama dengan
Pemerintah.
“Inilah yang
kita harapkan diantara Ulama, Pemerintah, ada satu kesepakatan
bersama untuk rakyat kita. Karena, yang terpenting itu adalah rakyat
kita,” kata H.M. Basri Har.
H.M. Basri
Har menyatakan, bahwa akan meminta seluruh Majelis Ulama yang ada di Kabupaten
Kota untuk melakukan hal yang sama. Sehingga dimanapun dan jajarannya, antara
Ulama dengan Pemerintah, termasuk dari kalangan TNI maupun Polri selalu ada
kerjasama yang baik, tandasnya mengakhiri.***(SP/LKBK65).
Gambar : Dokumen Pendam Tanjungpura untuk LKBK65
_______
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI
HARUS SEIZIN TERTULIS
DARI REDAKSI, HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”
_______
Post a Comment