KUBU RAYA-Andi Tendri Sangka yang merupakan
salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Kubu Raya,Kalimantan Barat,yang juga
merupakan salah satu pengantar dan pendukung berat Weni ketika menuju pentas Dangdut
Academy 3 Indosiar (beberapa waktu lalu Weni juga telah berhasil menjadi
juara pertama di Dangdut Academy Asia 2 yang digelar Stasiun Televisi Indosiar-Red), merasa kecewa.
“Ada apa
sebenarnya Weni datang ke Pontianak kok tempat Weni nginap dirahasiakan,
seperti orang buronan”, ungkap Andi Tendri Sangka kecewa kepada Portal
LKBK65,Kamis (19/01/2017) pagi,seraya meminta kepada manager Weni agar
diberikan kesempatan untuk Weni menyapa pendukungnya di Pontianak.
Selanjutnya
ungkap Tendri, Weni anaknya baik cuman terlalu banyak yang cari muka,”saya
minta manager Weni harus bisa memilah-milah orang. Seorang manager harus mempunyai
kebijakan dalam sebuah aturan”,kata Andi Tendri Sangka yang juga pimpinan Musik
Star Group itu.
Seperti
diketahui bahwa beberapa bulan lalu Weni yang merupakan artis asal Kabupaten
Kubu Raya Kalimantan Barat ini, dipuncak kariernya sebagai penyanyi dangdut telah
berhasil mengalahkan Rani dan Irsya di Dangdut Academy Asia 2 Indosiar,dan
Wenilah juaranya.
Sebagai juara
pertama Dangdut Academy Asia 2 Indosiar, Weni mendapatkan hadiah uang tunai sebesar
Rp150 juta ditambah dengan satu buah cincin berlian pemberian dari Inul
Daratista, serta sejumlah hadiah lainnya.
Dengan kekecewaan
“orang-orang” yang telah mengantarkan dan mendukung Weni ke puncak kejayaannya,khususnya
warga masyarakat Kabupaten Kubu Raya, dan Kalimantan Barat pada umumnya, tentu
semua berharap agar karier Weni tidak akan pudar.Sebab kekecewaan mereka itu dipastikan
akan berpengaruh besar terhadap karier Weni selanjutnya. Bak kata pepatah “jangan
karena hujan sehari maka terhapuslah kemarau setahun”.***(Halim Anwar/LKBK65).
Gambar : Documen Andi Tendri Sangka untuk
Portal LKBK65.
_______
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU
SELURUH ISI PORTAL INI HARUS SEIZIN REDAKSI. HAK CIPTA DILINDUNGI
UNDANG-UNDANG”
______
Post a Comment